Penampilan Pandu Hizbul Wathan dengan ciri khas bendera semaphore hijau kuning di ajang Semaphore Dance Smamda Festival, Rabu (28/01/2024). (Moh. Ernam/smamda.sch.id) Penampilan Pandu Hizbul Wathan dengan ciri khas bendera semaphore hijau kuning di ajang Semaphore Dance Smamda Festival, Rabu (28/01/2024). (Moh. Ernam/smamda.sch.id)

Semaphore Dance, Sinergi Kepanduan, Memadukan Kreatifitas Seni dan Kata Sandi

Moh. Ernam | 31 Januari 2025

Detail Berita:


SMAMDA.SCH.ID – SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo Festival (Smamda-Fest) kembali digelar. Perhelatan tahunan Smamda Sidoarjo ini mempertandingkan tiga belas cabang perlombaan. Salah satunya lomba Semaphore Dance, lomba bidang kepanduan yang dilaksanakan pada Rabu (28/01/2024) di auditorium KH. AR. Fachrudin. 
“Smamda Festival ini rutin dilaksanakan setiap tahun oleh Smamda Sidoarjo. Mempertandingkan banyak macam lomba, salah satunya Semaphore Dance yang dilaksananakan oleh Kepanduan Hizbul Wathan Smamda Sidoarjo,” ujar Arief Hanafi.
Pria yang menjabat sebagai Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan ini menjelaskan bahwa Semaphore Dance memiliki nilai eksklusifitas yang tinggi. Dalam konteks kehidupan bernegara pasti ada sandi yang digunakan sebagai bagian pertahanan. “Melalui lomba Semaphore Dance ini, peserta belajar sandi dengan cara luar biasa. Menggunakan kode-kode tertentu yang tidak diketahui orang lain,” tambah Arief -sapaan akrabnya.
Kegiatan ini menjadi syiar bagi Smamda dan Kepanduan Hizbul Wathan. Lebih jauh lagi untuk memperkenalkan Smamda kepada seluruh peserta yang masih duduk di sekolah menengah pertama (SMP). “Sehingga diharapkan ada pengetahuan yang lebih luas. Ternyata di tingkat nasional ada banyak kepanduan. Selain Kepanduan Pramuka, ada juga Kepanduan Hizbul Wathan yang didirikan oleh Muhammadiyah,” lanjut Arief.
Ia memaparkan perlunya kerja sama antara Hizbul Wathan dan Pramuka. Lomba Semaphore Dance ini memfasilitasi pertemuan antara Hizbul Wathan dan Pramuka. “Harus ada sinergi antara HW dan Pramuka. Mengantarkan anak-anak meraih prestasi tinggi,” papar Arief.
Smamda Festival cabang lomba Semaphore Dance juga dimaksudkan untuk memperkenalkan Smamda Sidoarjo kepada pecinta kepanduan. Smamda akan memberikan beasiswa untuk juara 1-3 agar bisa melanjutkan studi di Smamda Sidoarjo. “Inilah SMA Muhammadiyab 2 Sidoarjo. Dengan adik-adik tahu fasilitas, kegiatan, serta segala hal baik di Smamda, adik-adik akan menjadi bagian dari Smamda Sidoarjo,” pungkas Arief.

Atraksi yang Menarik
Lomba semaphore diikuti oleh SMP negeri dan swasta. Sebanyak delapan belas tim berlaga dalam perlombaan ini. Mereka wajib menyampaikan pesan Semphore dengan kata, SMAMDA FESTIVAL. “Lomba ini sangat memerlukan kreatifitas. Selain menyampaikan pesan lewat Semaphore, peserta harus menyajikan penampilan yang kreatif dan menarik,” ujar Khusnul Abidin.
Salah satu tim juri dari Kwartil Wilayah Hizbul Wathan Jawa Timur ini merasa takjub melihat penampilan peserta. Mulai dari tari tradisional, dance popular, drama, hingga deklamasi puisi. “Bahkan adegan seperti cheerleader juga mampu dilakukan oleh peserta,” lanjut Ramanda Abidin.
Hal ini menunjukkan Semaphore mampu memberikan warna pengalaman pagi peserta didik. Dari sekedar menyampaikan pesan menjadi atraksi prtunjukan yang menarik. “Selamat kepada semua peserta lomba. Kalian semua yang terbaik,” pungkas Ramanda Abidin.
 

Berita Lain Semua Berita

Literasi GTK Semua Literasi

Copyright © 2023 SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo