Ruang Kelas


Sebagai upaya meningkatkan pelayanan pendidikan dan pembelajaran di SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo, SMAMDA memiliki 39 ruang kelas dengan ukuran luas 72 m2 , dengan fasilitas :

1. Jumlah 41 ruang kelas dengan ukuran luas 72 m2 
2. Kamera CCTV yang mempunyai fungsi untuk memantau kegiatan siswa di kelas melalui ruang pimpinan sekolah.
3. LCD Projektor & Screen yang berfungsi untuk media presentasi guru atau siswa (pembelajaran visual) dalam PBM setiap saat.
4. 1 set meja kursi guru yang berfungsi untuk tempat duduk guru dalam PBM.
5. 36 set meja kursi siswa yang berfungsi untuk tempat duduk siswa dalam PBM setiap saat.
6. Whiteboard berfungsi untuk media menulis guru atau siswa yang membutuhkan Whiteboard.
7. 2 set AC sebagai alat pendingin ruangan supaya warga kelas merasa nyaman dalam PBM.
8. Lampu berfungsi untuk alat penerangan dalam PBM.
9. 2 loker siswa (36 pintu) yang berfungsi untuk keamanan siswa dalam menaruk tas (Laptop).
10. Korden untuk penutup jendela supaya tidak terkena panas matahari.
11. Di depan kelas terpasang Acces Point yang berfungsi untuk menguatkan sinyal wifi di area tersebut.

 

Kegiatan Belajar Mengajar di Kelas




Boarding School


SMA MUHAMMADIYAH 2 SIDOARJO BOARDING SCHOOL

 

SMAMDA boarding school dengan pola pembinaan asrama memiliki posisi yang sangat strategis untuk mencapai visi dan misi SMAMDA Sidoarjo. Di samping itu SMAMDA boarding schoolmemiliki cakupan yang luas sehingga membutuhkan pengelolaan yang sistematis dan profesional. SMAMDA boarding school merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan siswa di sekolah, hanya dalam pengaturan asrama mempunyai alur (regulasi) tersendiri.

Tekad SMAMDA Sidoarjo untuk menjadi semakin baik dan unggul memberikan energi positif sekaligus tantangan bagi pengelola. Energi positif yang dimaksud adalah input dan output.

Input yang dihasilkan harus dikelola sedemikian rupa heterogen harus mendapatkan pelayanan dan penanganan yang tepat. Output yang dihasilkan harus semakin kompetitif dan berkualitas

Asrama

Asrama Smamda

   

Visi

  1. Menjadi Boarding School Yang Unggul, Cerdas Dan Berkarakter Islami

Deskripsi Visi:

  1. Unggul :
    1. Unggul Dalam Penguasaan IPTEK, Berprestasi Tingkat Nasional Dan Internasional
    2. Pengakuan Tingkat ASEAN Tahun 2036
  2. Cerdas :
    1. Menghasilkan Lulusan Yang Sempurna Perkembangan Akal Budinya Dan Tajam Pemikirannya.
    2. Menghasilkan Lulusan Yang Tanggap Dan Berwawasan Global
  3. Berkarakter Islami :
    1. Berwatak, Berkepribadian Dan Berperilaku Serta Bertanggungjawab Sesuai Dengan Al-Qur’an Dan As-Sunnah Serta Nilai-Nilai Di Persyarikatan Muhammadiyah

Misi:

  1. Menyelenggarakan Pendidikan Yang Memiliki Iman, Taqwa, Dan Berakhlaqul Karimah
  2. Menyelenggarakan Proses Pembelajaran Di Bidang Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Dan Saintek Yang Memiliki Kompetensi Tingkat   Internasional
  3. Menyelenggarakan  Program  Tahfidz Yang Bermutu Dan Berstandar
  4. Mengkondisikan Santri/Wati Yang Tangguh, Betanggungjawab, Dan Mandiri
  5. Menerapkan Model Pendidikan Uswah Hasanah

Tujuan:

  1. Mewujudkan Santri/Wati Yang Memiliki Iman, Taqwa, Dan Berakhlaqul Karimah
  2. Mewujudkan Santri/Wati Yang Berkompeten Dalam Bidang Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Dan Saintek
  3. Mencetak Hafidz (Hafal Minimal 4 Juz, Juz 1,2,29 Dan 30)
  4. Mencetak Santri/Wati Yang Tangguh, Betanggungjawab, Dan Mandiri
  5. Mencetak Santri/Wati Menjadi Uswah Hasanah Bagi Yang Lain

Sasaran:

  1. Peningakatan Proses Pendidikan Yang Memiliki Iman, Taqwa, Dan Berakhlaqul Karimah
  2. Peningkatan Proses Pembelajaran Di Bidang Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Dan Saintek Yang Memiliki Kompetensi Tingkat Internasional
  3. Peningkatan Program  Tahfidz Yang Bermutu Dan Berstandar
  4. Peningkatan Kualitas Santri/Wati Yang Tangguh, Betanggungjawab, Dan Mandiri
  5. Peningkatan Model Pendidikan Uswah Hasanah

 

MOTTO PELAYANAN “ EXCELLENT INDIVIDUAL COACH AND CARE

  1. Kami memahami bahwa anak-anak kita memiliki kelebihan dan kekurangan; kami mencoba menumbuh kembangkan kelebihan yang dimiliki anak-anak secara optimal dari hari ke hari dan sebaliknya kekurangan mereka bisa direduksi serta dieliminir dari mereka sehingga menjadi generasi yang ideal melalui pendekatan individu.

 

PROGRAM KERJA

  1. PROGAM KERJA BAGIAN PENGASUHAN

    1. Pembentukan Karakter Santri
    2. Penerapan Disiplin Santri
    3. Mengikuti Seminar Motivasi
    4. Penerapan Budaya Islami Di SMAMDA Boarding School dll.
  2. PROGAM KERJA BAGIAN PENGAJARAN

    1. Tilawatil Qur'an
    2. Tahfidzul Qur'an
    3. Muhadasah
    4. Bimbingan Belajar
    5. Pembelajaran Asrama
  3. PROGAM KERJA BAGIAN EKSTRAKURIKULER

    1. Tapak Suci
    2. Pidato (Khitobah)
    3. Hizbul Wathon

FOTO KEGIATAN SISWA

Pembinaan Siswa Asrama Putra

Kegiatan Murojaah dan Menghafal

Kegiatan Makan Siswa Asrama Putra

Suasana Kamar Siswa Asrama Putra

Pembinaan Siswa Asrama Putri

kamar asrama Putri

Suasana Belajar Bersama di Asrama




Internasional Class


ACT Education Solutions

ACT Education Solution adalah sebuah Lembaga Pendidikan Asing (LPA) yang berpusat di Iowa, Amerika Serikat, yang menyediakan jasa untuk belajar Bahasa Inggris. Dalam program kelas ACT ini, siswa akan mendapatkan pembelajaran Bahasa Inggris secara penuh. Pada akhir program, bagi siswa yang telah memenuhi syarat akan mendapatkan sertifikat dari ACT.

Tujuan Program ACT Class :

  1. Sebagai bagian dari program Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur ( PWM JATIM) untuk memfasilitasi sekolah Muhammadiyah yang tergabung dalam Muhammadiyah International Class Orientation (M-ICO) agar dapat mengembangkan kemampuan siswa-siswi khususnya dalam berbahasa Inggris.
  2. Langkah awal SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo menyiapkan
    kelas internasional.
  3. Menciptakan semangat Internasionalisasi Pendidikan,
    dimana siswa SMAMDA mampu bersaing di ranah
    internasional.
  4. Memotivasi siswa untuk mengembangkan kepercayaan diri,
    kemampuan berbahasa Inggris dengan baik dan lancer

Konsep Kegiatan :

  1. Menggunakan buku Foundation English A dan B.
  2. Program dilaksanakan selama 2 tahun.
  3. English Class /Pembelajaran menggunakan Bahasa Inggris secara penuh.
  4. Guru tamu /Guest Teacher (Native / local).
  5. Kompetisi Bahasa Inggris / English Competition untuk mengasah kemampuan dan kepercayaan diri siswa.
  6. Mid Test & Final Test yang mencangkup 4 kemampuan berbahasa, yaitu : Writing, Reading, Listening, dan Speaking.

Timeline




Pendukung Umum


Pendukung Umum

Air Siap Minum

Sekolah menyediakan air siap minum di beberapa titik untuk memenuhi kebutuhan warga sekolah

 

SMART PARKING SYSTEM

PARKIR MOTOR 3 LANTAI

VIDEOTRON DI HALAMAN SEKOLAH

TOILET SISWA

GENSET 




Coding Class


Coding Class

Coding class atau kelas koding adalah kelas yang pembelajarannya didesain pada keterampilan bahasa pemrograman komputer.

Materi Khusus Coding Class :

  1. Pemrograman web (algoritma dan pemrograman, algoritma dan struktur data, basis data) kelas 10.
  2. Game (desain UI/UX, pembuatan dan pemodelan game) kelas 11.
  3. Pengembangan Internet Of Things (IOT) kelas 12.
  4. Proyek Praktis.

Penjelasan :

Pengembangan Aplikasi Web:

  1. Pembelajaran tentang HTML, CSS, dan JavaScript untuk pengembangan aplikasi web.
  2. Pengenalan ke kerangka kerja web seperti React, Angular, atau Vue.js.

 

Pengembangan Internet of Things (IoT):

   Internet of Things (IoT) adalah konsep dimana perangkat elektronik dan objek dihubungkan ke internet dan dapat berkomunikasi satu sama lain. Ini memungkinkan berbagai perangkat, seperti perangkat rumah pintar, kendaraan otonom, dan sensor industri, untuk berinteraksi dan mengumpulkan data. IoT memiliki berbagai aplikasi dalam kehidupan sehari-hari dan industri.

 

Proyek Praktis:

  Pekerjaan proyek-proyek praktis yang memungkinkan siswa menerapkan pengetahuan mereka dalam pengembangan aplikasi nyata.

 

 

 

 




Laboratorium


SMAMDA memiliki beberapa Laboratorium antara lain : Laboratorium fisika, laboratorium kimia, laboratorium Biologi, laboratorium IPS, laboratorium Bahasa, laboratorium Komputer, laboratorium multimedia, & laboratorium ISMUBA demikian description dari masing – masing laboratorium :

 

1. LABORATORIUM FISIKA :

suasana praktikum di laboraturium fisika

 

 

1. Ruang laboratorium fisika berfungsi sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran fisika secara praktek yang memerlukan peralatan khusus.
2. Ruang laboratorium fisika dapat menampung minimum satu rombongan Belajar, luas ruang laboratorium 72 m2
3. Ruang laboratorium fisika memiliki fasilitas yang memungkinkan pencahayaan memadai untuk membaca buku dan mengamati obyek percobaan.
4. Ruang laboratorium fisika selain dilengkapi dengan sarana IT dan sarana pembelajaran juga dilengkapi dengan sarana Laboraturium pendukung Praktikum, antara lain sebagai berikut :

a. Meja kursi guru & laboran yang berfungsi untuk kerja guru dan laboran dalam membina siswa     melaksanakan praktikum
b. Almari yang berfungsi untuk menyimpan peralatan lab setelah digunakan.
c. Kursi siswa berfungsi untuk tempat duduk siswa dan meja beton berfungsi untuk tempat     meletakkan peralatan praktikum.
d. Whiteboard berfungsi untuk media menulis guru atau siswa yang membutuhkan Whiteboard.
e. LCD Projektor & Screen yang berfungsi untuk media presentasi guru atau siswa (pembelajaran     visual) dalam PBM setiap saat
f. 2 set AC sebagai alat pendingin ruangan supaya warga kelas merasa nyaman dalam PBM.
g. Lampu berfungsi untuk alat penerangan dalam PBM.
h. Alat Pemadam kebakaran
i. Kotak P3K alat pertolongan pertama jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan
j. Peralatan Laboratorium antara lain : Kit Berbagai jenis komponen, Variabel Gelombang, Rheostat, Animo Meter, Katrol, Neraca Pegas, Jangka sorong, Mesin Bor, Statif, Kompas, Miniatur Teori Kinetik, Miniatur Tata Surya, Miniatur Bumi (Globe), Neraca Pangku, Ray Box, Qua Druple Beam Balance, Panas dan Hidrostatika, Kit IPA SMU Mekanika, Kit IPA SMU Listrik Dan Magnet, Micro Meter, Kit Optik SMA, Elektro Magnet Kit, Signal Generator, Catu Daya, Alat Etwood, Kereta Dinamika, Sono Meter, Gelas Ukur 50 ml, Gelas Beaker 100 ml, Gelas Ukur 10 ml, Gelas Beaker 250 ml, Gelas Beaker 500 ml dan Generator Frekuensi

 

2. LABORATORIUM KIMIA :

pembelajaran di laboratorium kimia

praktikum siswa di laboraturium kimia

1. Ruang laboratorium kimia berfungsi sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran kimia secara praktek yang memerlukan peralatan khusus.
2. Ruang laboratorium kimia dapat menampung minimum satu rombongan Belajar, luas ruang laboratorium 72 m2
3. Ruang laboratorium kimia memiliki fasilitas yang memungkinkan pencahayaan memadai untuk membaca buku dan mengamati obyek percobaan.
4. Ruang laboratorium kimia selain dilengkapi dengan sarana IT dan sarana pembelajaran juga dilengkapi dengan sarana Laboraturium pendukung Praktikum, antara lain sebagai berikut :

    a. Meja kursi guru & laboran yang berfungsi untuk kerja guru dan laboran dalam membina siswa melaksanakan praktikum

    b. Almari yang berfungsi untuk menyimpan peralatan lab setelah digunakan.

    c. Kursi siswa berfungsi untuk tempat duduk siswa dan meja beton berfungsi untuk tempat meletakkan peralatan praktikum.

    d. Whiteboard berfungsi untuk media menulis guru atau siswa yang membutuhkan Whiteboard.

    e. LCD Projektor & Screen yang berfungsi untuk media presentasi guru atau siswa (pembelajaran visual) dalam PBM setiap saat

    f.  2 set AC sebagai alat pendingin ruangan supaya warga kelas merasa nyaman dalam PBM.

    g. Lampu berfungsi untuk alat penerangan dalam PBM.

    h. Alat Pemadam kebakaran

    i. Kotak P3K alat pertolongan pertama jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan

    j. Peralatan Laboratorium antara lain : Neraca Beban, Multi Meter, Kalori Meter, Botol Penyemprot, PH Ukur/Meter, Almari Azam dll.

 

3. LABORATORIUM BIOLOGI :

praktikum siswa di laboraturium biologi

 

1. Ruang laboratorium biologi berfungsi sebagai tempat berlangsungnya kegiatan pembelajaran biologi secara praktek yang memerlukan peralatan khusus.
2. Ruang laboratorium biologi dapat menampung minimum satu rombongan belajar dengan Luas ruang 72 m2.
3. Ruang laboratorium biologi memiliki fasilitas yang memungkinkan pencahayaan memadai untuk membaca buku dan mengamati obyek percobaan.
4. Ruang laboratorium biologi selain dilengkapi dengan sarana IT dan sarana pembelajaran juga dilengkapi dengan sarana Laboraturium pendukung Praktikum, antara lain sebagai berikut :

a. Meja kursi guru & laboran yang berfungsi untuk kerja guru dan laboran dalam membina siswa melaksanakan praktikum

b. Almari yang berfungsi untuk menyimpan peralatan lab setelah digunakan.

c. Kursi siswa berfungsi untuk tempat duduk siswa dan meja beton berfungsi untuk tempat meletakkan peralatan praktikum.

d. Whiteboard berfungsi untuk media menulis guru atau siswa yang membutuhkan Whiteboard.

e. LCD Projektor & Screen yang berfungsi untuk media presentasi guru atau siswa (pembelajaran visual) dalam PBM setiap saat

f. 2 set AC sebagai alat pendingin ruangan supaya warga kelas merasa nyaman dalam PBM.

g. Lampu berfungsi untuk alat penerangan dalam PBM.

h. Alat Pemadam kebakaran

i. Kotak P3K alat pertolongan pertama jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan

j. Peralatan Laboratorium antara lain : Papan Bedah, Gelas Ukur 10 ml, Gelas Ukur 25 ml, Gelas Beaker 100 ml, Gelas Beaker 250 ml, Stetoskop, Tabung Respirometer Kaca, Spgmomanometer, Stetoskop, Mikroskop , Monokuler, Lampu Mikroskop Monokuler, Mikroskop Binokuler, Tempat Tabung Reaksi, Statif, Botol Penyemprot, Model Kerangka , Manusia, Model Tubuh Manusia, Model Kulit Manusia, Preparat , Anatomi Hewan, Preparat Anatomi Tumbuhan, Perangkat Pemeliharaan Mikroskop, Kotak Preparat, Aquarium Plastik, Neraca/Timbangan, Perangkat Bedah Hewan, Fotometer, Higrometer wet & dry, PH Meter Tanah, Termometer Ruang, Mikroskop Digital dan Kerangka Manusia

 

 

5. LABORATORIUM KOMPUTER :

laboraturium komputer 2

laboraturium komputer 1

1. Ruang laboratorium komputer berfungsi sebagai tempat mengembangkan keterampilan dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi.
2. Ruang laboratorium komputer dapat menampung minimum satu rombongan belajar, luas ruang laboratorium komputer 72 m2

 

6.LABORATORIUM MULTIMEDIA :

laboraturium multimedia

1. Ruang laboratorium Mutimedia berfungsi sebagai tempat mengembangkan keterampilan dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi terutama pada bidang multimedia.
2. Ruang laboratorium Multimedia dapat menampung minimum satu rombongan belajar, luas ruang laboratorium komputer 72 m2

 

 

7. LABORATORIUM ISMUBA :

1. Ruang laboratorium ISMUBA (Al Islam Kemuhammadiyahan Bahasa Arab) berfungsi sebagai tempat pembelajaran dan mengembangkan ilmu agama Islam terutama pada bidang dakwah.
2. Ruang laboratorium ISMUBA dapat menampung minimum satu rombongan belajar, luas ruang laboratorium Ismuba 72 m2
3. Ruang laboratorium bahasa dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada tabel berikut :




Perpustakaan


 

Perpustakaan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo menggunakan Slims Senayan untuk memberikan pelayanan kepada seluruh pengguna di lingkungan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo.  Perpustakaan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo memiliki jumlah Koleksi : 10.547 eksemplar yang terdiri dari Buku Penunjang, Buku Paket, Buku Fiksi, dan Buku referensi.

Perpustakaan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo juga memiliki e-library yang dapat diakses dimanapun dan kapanpun. Melalui play store di platform android dapat mendownload e-library SMAMDA Sidoarjo dan mendaftar sebagai anggota agar dapat mengakses koleksi yang tersedia.

 

STRUKTUR ORGANISASI PERPUSTAKAAN SMA MUHAMMADIYAH 2 SIDOARJO

Tugas Pokok UPT Perpustakaan

  1. Membantu sekolah dalam menghimpun, memilih, menyediakan, mengolah, merawat, bahan pustaka dan data-data informasi sebagai sumber ilmu pengetahuan dalam bentuk buku mata pelajaran, buku teks, jurnal, e-journal, e-book, dan audio visual.
  2. Memberikan layanan kepada sivitas akademika SMAMDA Sidoarjo dan masyarakat yang membutuhkan.

Visi

Menjadikan Perpustakaan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo sebagai center of knowledge and information

Misi

  1. Memenuhi kebutuhan informasi untuk menunjang proses belajar mengajar di lingkungan sekolah.
  2. Meningkatkan gemar membaca di lingkungan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo.
  3. Menyediakan fasilitas untuk akses informasi global.
  4. Mewujudkan kualitas & kuantitas buku.
  5. Menerapkan administrasi pustaka yang profesional & akuntabel.

Fungsi Perpustakaan

  1. Sebagai sarana pendidikan, pembelajaran, penelitian, pelestarian, informasi, dan rekreasi untuk meningkatkan kecerdasan dan keberdayaan bangsa.
  2. Sebagai pusat rujukan (reference centre) bagi siswa, guru, tenaga kependidikan, dan masyarakat.
  3. Sebagai sarana pendukung dalam proses belajar mengajar guna mencapai tujuan pendidikan SMAMDA Sidoarjo berbasis kebijakan dan nilai-nilai pendidikan nasional dan pendidikan Muhammadiyah.
  4. Sebagai pusat penyediaan bahan-bahan pustaka sebagai penunjang kegiatan belajar mengajar, seperti kegiatan diskusi, pengembangan literasi, kajian, dan penelitian.

 

 

 




Perkantoran


Merupakan perkantoran atau tempat untuk mengelolah administrasi sekolah antara lain (Ruang Pimpinan, Ruang Guru, Ruang TU, Ruang Keuangan, Ruang BK & Ruang UKS) demikian diskripsi dari ruang – ruang tersebut :

1. Ruang Pimpinan
a. Ruang pimpinan berfungsi sebagai tempat melakukan kegiatan pengelolaan sekolah, pertemuan dengan sejumlah kecil guru, orang tua murid, unsur komite sekolah, petugas dinas pendidikan, atau tamu lainnya. 
b. Luas ruang pimpinan 110,4 m2
c. Ruang pimpinan mudah diakses oleh guru dan tamu sekolah, dapat dikunci dengan baik.
d. Ruang pimpinan dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada Tabel berikut :

1. Ruang Kepala Sekolah

Meja Kepala Sekolah

Ruang Tamu Kepala Sekolah

 

2. Ruang Wakil Kepala Sekolah

Ruang Wakil Kepala Sekolah

rapatpim

Ruang Pertemuan Pimpinan

rapatpim2

Ruang Pertemuan Pimpinan

2. Ruang Guru
a. Ruang guru berfungsi sebagai tempat guru bekerja dan istirahat serta menerima tamu, baik peserta didik maupun tamu lainnya.
b. Ruang guru mudah dicapai dari halaman sekolah ataupun dari luar lingkungan sekolah, serta dekat dengan ruang pimpinan.
c. Luas Ruang Guru 144 m2
d. Ruang guru dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada Tabel berikut :

Ruang Guru

Ruang Breafing Guru dan Karyawan

3. Ruang Tata Usaha
a. Ruang tata usaha berfungsi sebagai tempat kerja petugas untuk mengerjakan administrasi sekolah.
b. Luas Ruang Tata Usaha 112 m2
c. Ruang tata usaha mudah dicapai dari halaman sekolah ataupun dari luar lingkungan sekolah, serta dekat dengan ruang pimpinan.
d. Ruang tata usaha dilengkapi sarana sebagaimana tercantum pada Tabel berikut ini :

Staff TU melakukan pelayanan administrasi untuk siswa




Auditorium


Auditorium berfungsi untuk tempat kegiatan acara sekolah dan disewakan untuk umum (Resepsi/Seminar). SMAMDA memiliki 3 Auditorium yaitu :

1. Auditorium Nyai Walidah

nyiwalidah

Auditorium Nyi Walidah

2. Auditorium Ki Bagus Hadikusumo

kibagus

Auditorium Ki Bagus Hadikusumo

kibagus2

Auditorium Ki Bagus Hadikusumo

 

3. Auditorium KH. A.R. Fachruddin

besar1

Auditorium KH. A.R. Fachruddin

besar2

Auditorium KH. A.R. Fachruddin

besar3

Auditorium KH. A.R. Fachruddin




Olahraga


Pada bagian depan gedung SMA Muhammadiyah Sidooarjo terdapat lapangan yang bisa digunakan untuk upacara dan pembinaan bakat dan minat siswa dalam bidang olahraga seperti Bolla Volley, Sepak Bola, Futsal, Bulutangkis, Bola Basket dan Renang.

sc1

SMAMDA Sport Center

sc2

Lapangan Bulu Tangkis

Lapangan Futsal

Lapangan Olahraga Depan Sekolah SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo

Dokumentasi Kegiatan Upacara di Lapangan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo

lapx3

Dokumentasi Kegiatan Upacara di Lapangan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo

Dokumentasi Kegiatan di Lapangan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo

basket

Tanda Tangan Kevin Martin Pada Lapangan Sekolah SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo




Ruang Pelayanan


Ruang pelayanan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo meliputi :

1. Bimbingan Konseling (BK) SMAMDA SIDOARJO
Bimbingan Konseling merupakan pelayanan bantuan untuk peserta didik, baik secara individu maupun kelompok, agar mandiri dan berkembang secara optimal, dalam bimbingan pribadi, social, belajar dan karir, melalui berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung berdasarkan norma – norma yang berlaku.

Layanan Konseling kepada Siswa

Layanan Konseling kepada Siswa

Suasana Ruang Bimbingan Konseling

1. Bimbingan Pribadi 
a. Pemantapan sikap dan kebiasaan serta pengembangan wawasan dalam beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT
b. Pemantapan pemahaman tentang potensi diri dan pengembangannya untuk kegiatan-kegiatan yang kreatif dan produktif, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun untuk peranannya dimasa depan.
c. Pemantapan pemahaman tentang bakat dan minat pribadi serta penyaluran dan pengembangannya melalui kegiatan-kegiatan yang kreatif dan produktif.
d. Pemantapan pemahaman tentang kelemahan diri dan usaha-usaha penanggulangannya.
e. Pemantapan kemampuan mengambil keputusan dan mengarahkan diri secara mandiri sesuai dengan system dan etika dan nilai serta apresiasi seni.
f. aniah maupun jasmaniah, termasuk perencanaan hidup berkeluarga.

2. Bimbingan Sosial
a. Pemantapan kemampuan berkomunikasi, baik lisan maupun tulisan secara efektif, efisien dan produktif.
b. Pemantapan kemampuan menerima dan mengemukakan pendapat serta beragumentasi secara dinamis dan kreatif.
c. Pemantapan kemampuan bertingkah laku dan berhubungan sosial, baik dirumah, disekolah, ditempat latihan / kerja/ unit produksi maupun dimasyarakat luas dengan menjunjung tinggi tata karma, sopan santun, serta nilai nilai agama, adat istiadat, hukum, ilmu dan kebiasaan yang berlaku.
d. Pemantapan hubungan yang dinamis, harmonis dan produktif dengan teman sebaya, baik disekolah yang sama, di sekolah lain, di luar sekolah, maupun di masyarakat pada umumnya.
e. Pemantapan pemahaman tentang peraturan, kondisi rumah, sekolah, dan lingkungan, serta upaya pelaksanaannya secara dinamis dan bertanggung jawab.
f. Orientasi tentang kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

3. Bimbingan Belajar
a. Pemantapan sikap, kebiasaan dan ketrampilan belajar yang efektif dan efesien serta produktif, dengan sumber belajar yang lebih bervariasi dan kaya.
b. Pemantapan disiplin belajar dan berlatih, baik secara mandiri maupun berkelompok.
c. Pemantapan penguasaan materi program belajar keilmuan, teknologi atau seni di Sekolah Menengah Atas dan sebagai persiapan untuk mengikuti pendidikan yang lebih tinggi.
d. Pemantapan pemahaman dan pemanfaatan kondisi fisik, sosial dan budaya di lingkungan sekolah, dan atau alam sekitar, serta masyarakat untuk pengembangan diri.
e. Orientasi belajar untuk pendidikan tambahan dan pendidikan yang lebih tinggi.

4. Bimbingan Karir
a. Pemantapan pemahaman diri berkenaan dengan kecenderungan karir yang hendak dikembangkan.
b. Pemantapan orientasi dan informasi karir pada umumnya, khususnya karir yang hendak dikembangkan.
c. Orientasi dan informasi terhadap dunia kerja dan usaha memperoleh penghasilan untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan hidup berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
d. Pengenalan berbagai lapangan kerja yang dapat dimasuki tamatan SMA.
e. Orientasi dan informasi terhadap pendidikan tambahan dan pendidikan yang lebih tinggi, khususnya sesuai dengan karir yang hendak dikembangkan.

2. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS)

UKS1

Pemeriksaan Kesehatan Untuk Siswa

Pemeriksaan Kesehatan Untuk Guru dan Karyawan

UKS3

Suasana Ruang UKS

3. Ruang Pelayanan Keuangan
Ruang pelayanan keuangan SMAMDA yang bersih dan nyaman serta ditunjang dengan sarana lain yang dapat memberikan layanan dengan cepat. Dalam memberikan pelayanan keuangan, SMAMDA bekerjasama dengan Bank Syariah Mandiri selain itu system pelayanannya yang computerize dan dibantu oleh tenaga yang berpengalaman di bidangnya akan memudahkan bagi siswa maupun wali siswa yang memerlukan informasi pembayaran keuangan siswa. Tujuan SMAMDA bekerjasama dengan BSM agar dapat memberikan layanan yang sebaik-baiknya dan dapat memberikan data yang akuntabel mengenai pembayaran siswa.

keuangan2

Staff Keuangan Melakukan Pelayanan Keuangan Siswa

 

 




Kantin Sehat


SMA Muhammadiyah Sidoarjo terdapat outlet-outlet yang menyediakan jajanan untuk siswa dengan harga terjangkau dan terjamin kebersihannya.

kantin1

Kantin Sekolah

 

Sidak Stan Kantin Juga Dilakukan Oleh TIM dari Puskesmas Setempat 




Tempat Ibadah


Untuk melakukan kegiatan keagamaan islam SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo, berdiri masjid An-nur yang terletak di samping kiri gedung utama SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo dengan kapasitas 3000 jamaah.

  1. Luas Masjid An nur 2400 m2 (Masjid perguruan Muhammadiyah Sidoarjo) merupakan masjid sekolah yang digunakan untuk sholat jama’ah warga SMAMDA pada dhuhur & Ashar.
  2. Fasilitas Sound system.
  3. Lampu penerangan.
  4. Handy cam untuk meliput penting di masjid terutama pada sholat jum’ah.
  5. 2 (dua) TV 32 “ yang berfungsi untuk kegiatan Life di posisi selatan dan utara masjid.

Halaman depan Masjid An Nur

Bagian Dalam Masjid An Nur

 

 

Kegiatan Sholat Jamaah Siswa Asrama 

Kegiatan Sholat Jamaah Siswa Putra di dampingi Oleh Guru

 

Kegiatan Siswa Siswi Di Masjid An Nur

 




TRRC


RUANG TRAINING RESEARCH REFERENCE CENTER (TRRC)

trrc1

Ruang TRRC Tampak Depan

trrc2

Ruang TRRC Tampak Belakang




Bimbingan Konseling


Saat ini setiap peserta didik dihadapkan pada situasi kehidupan yang kompleks, penuh peluang dan tantangan serta ketidakmenentuan. Dalam konstelasi kehidupan tersebut setiap peserta didik memerlukan berbagai kompetensi hidup untuk berkembang secara efektif,  produktif, dan bermartabat serta bermaslahat bagi diri sendiri dan lingkungannya.

Pengembangan kompetensi hidup memerlukan sistem layanan pendidikan pada satuan pendidikan yang tidak hanya mengandalkan layanan pembelajaran mata pelajaran/bidang studi dan manajemen saja, tetapi juga layanan khusus yang bersifat psiko-edukatif  melalui  layanan  bimbingan dan konseling. Berbagai aktivitas bimbingan dan konseling dapat diupayakan untuk mengembangkan potensi dan kompetensi hidup peserta didik/konseli yang efektif serta memfasilitasi mereka secara sistematik, terprogram, dan kolaboratif agar setiap peserta didik/konseli betul-betul mencapai kompetensi perkembangan atau pola perilaku yang diharapkan.

Bimbingan dan Konseling adalah upaya sistematis, objektif, logis, dan berkelanjutan serta terprogram yang dilakukan oleh konselor atau guru Bimbingan dan Konseling untuk memfasilitasi perkembangan peserta didik/Konseli untuk mencapai kemandirian dalam kehidupannya. Layanan bimbingan dan konseling dilaksanakan secara langsung (tatap muka) antara guru bimbingan dan konseling atau konselor dengan konseli dan tidak langsung (menggunakan media tertentu), dan diberikan secara individual (jumlah peserta didik/konseli yang dilayani satu orang), kelompok (jumlah peserta didik/konseli yang dilayani lebih dari satu orang), klasikal (jumlah peserta didik/konseli yang dilayani lebih dari satuan kelompok), dan kelas besar atau  lintas kelas (jumlah peserta didik/konseli yang dilayani lebih dari satuan klasikal).

Guru bimbingan dan konseling bertugas membantu peserta didik/konseli agar dapat mencapai kematangan dan  kemandirian dalam kehidupannya serta menjalankan tugas-tugas perkembangannya yang mencakup aspek pribadi, sosial,  belajar, karir secara utuh dan optimal. Tujuan khusus  layanan  bimbingan dan konseling adalah membantu konseli agar mampu: (1) memahami dan menerima diri dan lingkungannya; (2) merencanakan kegiatan penyelesaian studi, perkembangan karir dan kehidupannya di masa yang akan datang; (3) mengembangkan potensinya seoptimal mungkin; (4) menyesuaikan diri dengan lingkungannya; (5) mengatasi hambatan atau kesulitan yang dihadapi dalam kehidupannya     dan     (6)     mengaktualiasikan  dirinya secara bertanggung jawab.

Guru Bimbingan dan Konseling di satuan pendidikan bertugas merencanakan, melaksanakan, mengevaluasi dan melakukan tindak lanjut layanan bmbingan dan konseling. Fungsi layanan bimbingan dan konseling terdiri dari:

  1. Pemahaman yaitu membantu konseli agar memiliki pemahaman yang    lebih    baik   terhadap dirinya dan lingkungannya (pendidikan, pekerjaan, budaya, dan norma agama).
  2. Advokasi yaitu membantu peserta didik/konseli berupa pembelaan terhadap hak-hak konseli yang mengalami perlakuan diskriminatif.
  3. Pengembangan yaitu menciptakan lingkungan belajar yang kondusif, yang memfasilitasi perkembangan peserta didik/konseli melalui pembangunan jejaring yang bersifat kolaboratif.
  4. Pemeliharaan yaitu membantu peserta didik/konseli supaya dapat menjaga kondisi pribadi yang sehat-normal dan mempertahankan situasi kondusif yang telah tercipta dalam dirinya.
  5. Perbaikan dan Penyembuhan yaitu membantu peserta didik/konseli yang bermasalah agar dapat memperbaiki kekeliruan berfikir, berperasaan, berkehendak, dan bertindak. Konselor atau guru bimbingan dan konseling melakukan memberikan perlakuan terhadap konseli supaya memiliki pola fikir yang rasional dan memiliki perasaan yang tepat, sehingga konseli berkehendak merencanakan dan melaksanakan tindakan yang produktif dan normatif.
  6. Pencegahan yaitu membantu peserta didik/konseli dalam mengantisipasi berbagai kemungkinan timbulnya masalah dan berupaya untuk mencegahnya, supaya peserta didik/konseli tidak mengalami masalah dalam kehidupannya.
  7. Adaptasi yaitu membantu para pelaksana pendidikan termasuk kepala satuan pendidikan, staf administrasi,dan guru mata pelajaran atau guru kelas untuk menyesuaikan program dan aktivitas pendidikan dengan latar belakang pendidikan, minat, kemampuan, dan kebutuhan peserta didik/konseli.
  8. Penyaluran yaitu membantu konseli merencanakan pendidikan, pekerjaan dan karir masa depan, termasuk juga memilih program peminatan, yang sesuai dengan kemampuan, minat, bakat, keahlian dan ciri-ciri kepribadiannya.
  9. Penyesuaian yaitu membantu konseli agar dapat menyesuaikan diri dengan diri sendiri dan dengan lingkungannya secara dinamis dan konstruktif.
  10. Fasilitasi yaitu memberikan kemudahan kepada konseli dalam mencapai pertumbuhan dan perkembangan yang optimal, serasi, selaras dan seimbang seluruh aspek pribadinya.

Berdasarkan pentingnya fungsi Lembaga BK tersebut, maka Smamda memfasilitasinya dengan sarana dan prasarana yang mendukungnya. Tidak hanya itu, anak-anak dapat meminta bimbingan dan konseling melalui lima guru BK yang kompeten di bidang tersebut.

 




Bidang Keuangan


Lembaga Keuangan Smamda

Lembaga penting di Smamda ini melakukan manajemen keuangan. Artinya adalah sekolah melakukan pengelolaan keuangan SMAMDA Sidoarjo yang berbasis anggaran (budgeting basis). Hal ini karena  Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS) yang telah disetujui dan disahkan oleh Majelis Dikdasmen PDM dan Majelis Dikdasmen PWM, diajukan acuan dalam menjalankan program kegiatan sekolah. RAPBS juga berfungsi sebagai pengendali biaya (cost control) realisasi biaya operasional, sehingga dengan manajemen keuangan yang baik SMAMDA Sidoarjo dapat mengelola keuangannya secara professional dan akuntabel.

 

Laporan Keuangan

Laporan keuangan SMAMDA disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK-ETAP).  Laporan keuangan SMAMDA secara prinsip disusun sesuai dengan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK-35) tentang Penyajian Laporan Keuangan Berorientasi Nonlaba yang berlaku efektif 1 Januari 2020. Berdasarkan pemeriksaan laporan keuangan (audit) oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Independen per 30 Juni 2021, nomor 00131/3.0290/AU.5/11/1070-1/1/XII/2021 tanggal 10 Desember 2021 SMAMDA Sidoarjo memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).




Copyright © 2023 SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo