Ujian Diniyah Asrama Digelar, Smamda Sidoarjo Perkuat Pembinaan Keagamaan

Detail Berita:

SMAMDA.SCH.ID - Santri Smamda Boarding School mengikuti Ujian Diniyah Asrama yang digelar pada 24–27 November 2025 di Auditorium Lantai 7 SMAMDA Dormitory. Kegiatan evaluatif tahunan ini menjadi momentum bagi pengelola asrama untuk mengukur tingkat pemahaman santri terhadap materi keagamaan yang telah dipelajari selama satu semester.

Koordinator Asrama Smamda Boarding School, Rijal Achsanuddin, menyatakan bahwa ujian diniyah memiliki peran penting dalam memastikan capaian pembelajaran berjalan sesuai tujuan. “Pelaksanaan ujian ini bukan semata-mata untuk memberikan nilai, tetapi menjadi sarana untuk mengetahui seberapa jauh pemahaman anak-anak terhadap materi yang telah diberikan,” ujarnya.

Ia menambahkan, evaluasi tersebut juga membantu pengajar melihat apakah materi sudah sesuai dengan tingkat kemampuan santri. “Ada sebagian anak yang merasa materinya cukup berat, dan ini menjadi catatan kami untuk perbaikan,” tambahnya.

Ujian diniyah tahun ini mencakup empat mata pelajaran, yaitu Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Ibadah Amaliah, dan Tafsir. Seluruh santri diwajibkan mengikuti ujian secara terstruktur dengan pengawasan langsung para musyrif dan musyrifah pembimbing. Proses pelaksanaan berjalan tertib sejak hari pertama dengan pembagian jadwal yang disesuaikan tingkat kelas masing-masing.

Sheyla, salah satu santri yang mengikuti ujian diniyah untuk pertama kalinya, mengaku antusias. “Ujian diniyah asrama bikin saya semangat dan ingin cepat-cepat menyelesaikan soal dari ustazah. Walau ini pengalaman pertama, saya merasa ujian ini jadi pengingat supaya lebih serius belajar diniyah. Kalau bisa, soalnya ditambah lagi ya, Ustazah,” ujarnya sambil tersenyum.

Pihak asrama menegaskan bahwa ujian diniyah bukan hanya bentuk penilaian, tetapi bagian dari upaya memperkuat karakter, kedisiplinan, dan komitmen santri dalam memahami ajaran agama. Melalui agenda rutin ini, SMAMDA Boarding School berharap kualitas pembinaan keagamaan dapat terus ditingkatkan sehingga melahirkan santri yang berakhlak, berilmu, dan memiliki integritas dalam kehidupan sehari-hari.

Ujian diniyah juga menjadi bukti komitmen Smamda Boarding School dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang holistik. Pihak sekolah berencana mengevaluasi hasil ujian untuk pengembangan kurikulum diniyah di tahun berikutnya, sekaligus memperkuat sistem pembelajaran berbasis asrama yang telah berjalan selama ini.

Editor : Moh. Ernam