Perpustakaan Smamda Sidoarjo Reakreditasi A, Tingkatkan Branding Sekolah

Detail Berita:

SMAMDA.SCH.ID – SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo terus berbenah diri untuk menguatkan branding sekolah. Salah satunya adalah memperbarui akreditasi perpustakaan sekolah yang dinilai oleh asesor terpercaya dari perpusnas yang ahli di bidangnya, Jumat (13/06/2025).  
Salah satu hasil evaluasi diri sekolah adalah pada rapor Pendidikan. Bahwa salah satu komponen  yang menurun di Smamda pada tahun 2023 adalah tingkat literasi sekolah. Maka hal ini tidak boleh dibiarkan. Harus ada Upaya untuk menindaklanjuti. Salah satunya yakni menguatkan tingkat literasi siswa, guru, dan karyawan.
Perpustakaan sekolah manjadi salah satu jawaban untuk meningkatkan daya dorong warga sekolah untuk berliterasi. Maka sekolah memprogramkan tahun 2025 perpustakaan Smamda harus reakreditasi. Perpustakaan Smamda yang pernah terakreditasi A di tahun 2017, maka harus memperbarui. 
Awal tahun 2025 ini  tim perpustakaan mendaftarkan diri untuk reakreditasi. Didukung oleh semangat dan motivasi dari pimpinan dan warga sekolah, tim perpustakaan menyiapkan kelengkapan dalam borang akreditasi yang sangat banyak komponennya. Komponen tersebut sangat berbeda dengan borang akreditasi sebelumnya.
Setelah borang diisi dan dikirim ke Perpusnas, Smamda mendapatkan jadwal visitasi akreditasi. Asesor yang ditugaskan dari perpusnas adalah Andi P. Simamora dan Zakiyah. Acara pembukaan di ruang briefing Smamda yang diawali dengan sambutan kepala sekolah, M. Zainul Arifin.
Setelah acara pembukaan, dilanjutkan dengan visitasi dan konfirmasi data dari borang isian dengan fakta dan bukti di area perpustakaan. Kemudian berkeliling dan mengamati dengan cermat seluruh ruangan sudut perpustakaan.  Kedua Asesor tersebut langsung melakukan penilaian data di ruang rapat perpustakaan. Selain crosscheck data secara manual mereka juga melakukan crosscheck data dan digital secara random. Penilaian berlangsung lebih dari 3 jam. Pada penilaian ini asesi seringkali diminta untuk memaparkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan asesor. 
Ada 9 komponen penilaian. Masing-masing komponen mempunyai jumlah nilai yang berbeda, mulai dari jumlah nilai 5 sampai komponen dengan jumlah nilai 20. Di awal penilaian terdapat pertanyaan tentang nilai self assessment. Saat itu tim perpustakaan menyampaikan hasil self assessment adalah 97,25. Hal ini berdasarkan isian borang yang dilakukan bersama namun secara mandiri dengan pemahaman sendiri tanpa pendampingan dari pihak luar. Setelah dilakukan kroscek data dan arahan dan pemahaman dari asesor, tim menjadi paham dan mendapat pengetahuan baru. Maka muncullah beberapa rekomendasi untuk perbaikan dari 9 komponen tersebut.
Di akhir penilaian, tibalah saat penutupan dan pengumuman hasil visitasi akreditasi. Di hadapan pimpinan sekolah dan tim akreditasi, asesor menyampaikan hasil penilaian secara detail tiap komponen sekaligus memberi rekomendasi. Diumumkan saat itu bahwa reakreditasi perpustakaan Smamda mendapat predikat A dengan nilai 93,40. 
Sebuah capaian yang sangat baik sebagai salah satu item untuk meningkatkan daya dorong berliterasi di sekolah melalui perpustakaan Smamda. Selain itu, juga menambah satu brand lagi bahwa perpustakaan Smamda berpredikat terakreditasi A. Semoga ini menambah nilai jual sekolah sehingga menjadi sekolah Islam pilihan masyarakat Sidoarjo khususnya dan masyarakat luar Sidoarjo umumnya. SMAMDA do the best.

Editor    : Khusnul Isa