Detail Berita:
Kebahagiaan menyelimuti siswa Smamda yang diterima di perguruan tinggi negeri (PTN) di jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2024. Diterima kabar gembira ini pada Kamis (13/6/2024) pukul 15.00 di website resmi https://pengumuman- snbt-snpmb.bppp.kemendikbud.go.id.
Hal ini berarti 18 % siswa Smamda dari jumlah keseluruhan kelas XII yang lolos jalur ini. Terjadi peningkatan dari tahun 2023 lalu. Mereka tersebar di berbagai PTN di Indonesia, yaitu Unair, ITS, Unesa, Uinsa, Unibraw, UPN, UGM, dan UN Malang.
M. Zainul Arifin, S.Kom., M.M, Kepala Smamda Sidoarjo, menyampaikan bahwa keberhasilan ini menjadi kebahagiaan bagi seluruh keluarga besar Smamda. Dia sangat bersyukur dengan capaian ini.
“Alhamdulillah, berkat do’a- do’a dari semuanya dan kerja keras siswa dalam belajar, tahun ini Smamda mencapai prestasi yang lebih baik. Ada peningkatan yang diterima di PTN. Selamat kepada seluruh siswa yang diterima. Semoga sukses dalam menempuh pendidikannya, “ ungkapnya dengan penuh rasa Syukur.
Pak Je –nama panggilan akrabnya—juga berterimakasih kepada para guru yang sudah melakukan pembinaan terhadap atas siswa-siswa ini. Menurutnya Ini merupakan keberhasilan sebuah proses pembelajaran yang dilakukan semua pihak.
“Bagi yang belum lolos SNBT tetap semangat dan tidak putus asa. Lanjutkan studi ke perguruan tinggi dengan jalur lain. Kalau berminat ke perguruan tinggi Muhammadiyah saja. Perlu diingat bahwa Universitas Muhammadiyah tidak kalah baiknya dengan PTN. Kejarlah cita-cita kalian dimanapun kalian melanjutkan studi,” tambah Zainul memberikan semangat bagi siswa yang gagal di SNBT.
Dia pun menawarkan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) sebagai tempat studi yang juga menjanjikan. “Bagi siswa yang masih berkeinginan melanjutkan cita-citanya untuk bisa kuliah di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG), Umsida tahun ini menerima calon mahasiswa baru,”ujarnya.
Waka Kurikulum, Alful Musrifah, M.Pd, menjelaskan bahwa siswa kelas XII diharuskan mengikuti bimbingan persiapan studi lanjut ke perguruan tinggi sejak awal. Guru-guru mapel melakukan pembinaan dalam Program Intensif Belajar (PIB). “ Bahkan kami bekerja sama dengan ‘Ruang Guru’ untuk up grade kemampuan para guru PIB dan try out uji coba kemampuan siswa,” tambahnya.
Tidak hanya itu, bimbingan karir juga dilakukan oleh guru Bimbingan dan Konseling (BK) kepada siswa. Pemetaan terhadap minat jurusan perguruan tinggi negeri yang dipilih siswa, dilakukan dulu di tingkat sekolah. Siswa pun akan mengetahui kemampuan dan peluangnya untuk berhasil diterima di jurusan dan PTN yang dipilihnya. Mereka berkompetisi dengan teman-temannya sendiri saat itu. Ini dijelaskan oleh Dra. Riana Wulanningrum, M.Pd, Kepala Lembaga BK.
“ Keberhasilan ini juga merupakan kerjasama dari berbagai pihak, yaitu wali kelas, guru mata pelajaran dan juga para guru BK, sehingga mendapatkan hasil yang baik. Seluruhnya 102 siswa bila ditambahkan dengan keberhasilan siswa yang lolos di jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP). Bagi siswa yang belum diterima di PTN, masih ada jalur seleksi mandiri. Jadi masih ada kesempatan mendaftar di kampus negeri,” tambahnya dan menutup perbincangan.
Nantikan informasi selanjutnya daftar nama siswa lolos PTN dengan jalur SNBT.