Penampilan ekskul tari Pancer Luwes membawakan tari Muang Sangkal dari Kabupaten Sumenep Madura saat tampil di demo ekskul Smamda, Kamis (18/7/2024). (Dian Arif/smamda.sch.id) Penampilan ekskul tari Pancer Luwes membawakan tari Muang Sangkal dari Kabupaten Sumenep Madura saat tampil di demo ekskul Smamda, Kamis (18/7/2024). (Dian Arif/smamda.sch.id)

Demo Ekstrakurikuler SMAMDA: dari Pesona Seni hingga Ketegangan Aksi

Khusnul Isa | 20 Juli 2024

Detail Berita:


SMAMDA.SCH.ID – SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo (Smamda) mengadakan demo ekstrakurikuler (ekskul) yang memukau pada hari terakhir kegiatan Forum Ta'aruf dan Orientasi Siswa (Fortasi) 2024. Acara ini dilangsungkan di auditorium AR. Facrudin pada Kamis (18/7/2024).
Demo ekskul ini diikuti oleh 8 dari 34 ekskul yang ada di Smamda. Hal ini karena keterbatasan waktu sehingga perlu dibatasi. Ekskul yang tampil yaitu, Paskibra, tari, seni musik, paduan suara Smamda Voice, Kepanduan Hizbul Wathan, seni bela diri Tapak Suci, Robotika, dan Smamda Holic. 
Penampilan pertama tim Paskibra yang menyajikan ketangkasan baris-berbaris. Penampilan ini berhasil memukau semua peserta Fortasi dan panitia. Sebanyak13 siswa menampilkan cerita tentang kejadian Lumpur Lapindo yang ikonik di Sidoarjo. Aqila Ahsani Khuluq, danton Paskibra, menjelaskan bahwa cerita tersebut mengajarkan pentingnya menjaga lingkungan dan hidup bermanfaat bagi orang lain. 
Penampilan berikutnya dari tim seni tari, Pancer Luwes. Menampilkan tari Muang Sangkal dari Kabupaten Sumenep. Rafifah Putri Abdurrahman, mewakili tim tari, menjelaskan bahwa tarian ini menggambarkan pentingnya doa dan syukur saat menyambut sesuatu yang baru. “Tari ini biasa digunakan untuk menyambut tamu agung, dengan harapan terhindar dari bala dan musibah,” ujarnya.
Ekskul seni musik juga semakin menarik. Tampilan ketua Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Smamda membawakan lagu "Belum Satu Bulan." Penampilan ini  dilanjutkan oleh tim paduan suara Smamda Voice, membawakan lagu "Bungong Jeumpa.” Tim seni musik dan Smamda Voice kemudian berkolaborasi menyanyikan lagu Rungkad. Semua penonton berdiri, bertepuk tangan, dan ikut bernyanyi dengan gembira.
Tim Hizbul Wathan menampilkan Semaphore Dance dengan gerakan yang sulit, mengejutkan peserta Fortasi. Tim Tapak Suci juga tampil memukau dengan atraksi yang menegangkan. Selain menapilkan jurus-jurus seni, juga atraksi memukul balok dan memcah genting bertingkat dengan sempurna. Demo ekskul diakhiri drama pendek dari Smamda Holic. Mereka menyajikan keberhasilannya menjadi The Best Supporter. 
Demo ekskul ini membuat peserta Fortasi sangat antusias dan terinspirasi untuk mengikuti ekstrakurikuler yang diminati. Ahmad Ruben A dan M. Arsyad, siswa baru dari gugus 2, mengatakan bahwa mereka sangat senang dan terinspirasi oleh penampilan kakak kelasnya. Aziizil Adika Navazilla dari gugus 1 menambahkan bahwa demo ini membuatnya semangat dan menghilangkan rasa capek selama Fortasi.
 

Berita Lain Semua Berita

Literasi GTK Semua Literasi

Copyright © 2023 SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo