Capaian Mutu Hasil Belajar SMAMDA di atas rata-rata nasional

suwidianti | 12 Desember 2022

Detail Berita:

Dalam usaha meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia, sejak tahun 2021 Kemdikbud menggulirkan program Asesmen Nasional (AN). Tentu tujuan program ini adalah mengevalusi dengan memotret input, proses, dan output pembelajaran di satuan Pendidikan seluruh  Indonesia.

 

Asesmen Nasional dilaksanakan dengan 3 instrumen yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) dengan menguji kemampuan Literasi dan Numerasi, Survey Karakter dan Survey Lingkungan Belajar.

 

Bagi sekolah yang telah melakukan Asesmen Nasional, bisa cek hasil rapor Pendidikan melalui laman raporpendidikan.kemdikbud.go.id. Sekolah bisa mengetahui ringkasan kualitas pendidikan satuan pendidikan dalam bentuk mutu hasil belajar peserta didik serta dapat di unduh dokumennya.

 

Hasil AKM (Asesmen Kompetensi Minimum) dilaporkan dalam 4 (empat) kelompok yang menggambarkan tingkat kompetensi yang berbeda, yaitu : Perlu Intervensi Khusus, Dasar, Cakap, dan Mahir.

 

Hasil capaian mutu hasil belajar peserta didik SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo menunjukkan bahwa Kemampuan literasi diatas kompetensi minimum dengan nilai 2.43. Nilai tersebut sudah di atas rata-rata Provinsi dan Nasional. Distribusi penyebaran kemampuan literasi peserta didik SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo yakni 46, 67% pada kategori mahir, 46,67% pada kategori cakap, 6,67% pada kategori Dasar dan tidak ada peserta didik pada kategori perlu intervensi.

Capaian kemampuan numerasi peserta didik SMA Muhammadiayah 2 Sidoarjo diatas kompetensi minimum artinya sudah berada di atas rata-rata Provinsi dan Nasional  dengan nilai 2,2.  Kemampuan numerasi peserta didik tersebar dalam 3 kategori yakni sebesar 35, 56% berada pada kategori mahir, 33,33% dalam kategori cakap, 31,11% pada ketegori dasar, dan 0% atau tidak ada satupun peserta didik pada kategori perlu intervensi khusus.

Indeks karakter SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo mencapai nilai 2.86 dengan kategori membudaya. Nilai tersebuat  juga sudah di atas rata-rata Provinsi dan Nasional. Peserta didik telah menyadari pentingnya nilai-nilai karakter pelajar pancasila yang berakhlak mulia, bergotong royong, mandiri, kreatif, serta berkebinekaan global. Namun perlu dukungan, bimbingan untuk menerapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Merujuk pada data capaian seperti ini, sekolah terus ingin meningkatkan menuju tingkatan yang paling optimal. “Capaian kemampuan baik literasi maupun numerasi walaupun sudah mencapai batas kompetensi minimum, namun tetap perlu mendorong lebih banyak peserta didik menjadi mahir. Hasil ini juga menjadi evalusi bagi sekolah bagaimana menyusun tindak lanjut untuk perbaikan tahun depan.”, Pungkas Alful Musrifah, M.Pd selaku wakakur

Hasil  tingkat kompetensi yang sudah diperoleh semoga dapat dimanfaatkan guru berbagai mata pelajaran untuk menyusun strategi pembelajaran yang efektif dan berkualitas.

Berita Lain Semua Berita

Literasi GTK Semua Literasi

Copyright © 2023 SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo