Silang Budaya Berakhir, Kepala SMAMDA Berbalas Pantun di Penutupan Lawatan Malaysia-Indonesia

Detail Berita:

SMAMDA.SCH.ID - SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo menutup rangkaian kegiatan Silang Budaya dan Lawatan Sekolah Malaysia-Indonesia dengan penuh kehangatan, Rabu (14/8/2024). Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini mempertemukan siswa-siswi SMK Seksyen 9 dan SMK Sultan Salahuddin Abdul Aziz Shah dengan siswa-siswi Smamda. Kegiatan ini berhasil menciptakan keakraban yang luar biasa.

Kepala Smamda Sidoarjo, M. Zainul Arifin, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan bahagianya melihat bagaimana anak-anak dari kedua negara telah menjadi akrab layaknya saudara. "Alhamdulillah, dalam waktu yang singkat ini, kita sudah bisa merasakan keakraban yang erat di antara anak-anak. Baik dari SMK Seksyen 9 maupun SMK Sultan Salahuddin Abdul Aziz Shah, semuanya sudah seperti keluarga," ungkapnya.

Zainul menambahkan bahwa Smamda berencana membalas kunjungan ini dengan mengunjungi sekolah-sekolah di Malaysia tahun depan. "InsyaAllah, tahun depan kami sudah merencanakan kunjungan balasan ke Malaysia. Kami akan mengunjungi sekolah-sekolah Bapak dan Ibu di sana," tuturnya.
Kunjungan ke Malaysia juga mendukung salah satu program unggulan Smamda, yaitu program kelas internasional. Salah satu pembelajaran kelas ini mengharuskan siswa belajar di luar negeri. “Seperti siswa Malaysia yang belajar di Smamda, semua menunjukkan hasil yang luar biasa. Termasuk dalam pembuatan batik yang akan dijadikan kenang-kenangan untuk dibawa pulang,” tambah Zainul.
Selama kegiatan silang budaya ini, banyak amalan baik yang dipraktikkan oleh para guru dari Malaysia di Smamda. Mulai dari penerapan visi misi, bimbingan konseling, hingga pengajaran bahasa Jepang. "Kami akan melakukan ATM—amati, tiru, dan modifikasi—untuk beberapa praktik baik yang kami pelajari di Smamda," ujar Zainul.

Zainul kemudian mengakhiri dengan pantun indah dari Zainul Arifin:  
Ke taman bunga di waktu pagi,  
Harum semerbak diiringi sepoi.  
Setiap pertemuan pasti ada perpisahan terjadi,  
Namun kami berharap bertemu lagi dengan lebih baik dan kualiti.

Dibalas Pantun
Senada dengan Zainul, Kepala SMK Sultan Salahuddin Abdul Aziz Shah, Puan Rohaidah binti Zainal, menyatakan bahwa kegiatan silang budaya dan lawatan ini memberi manfaat besar bagi kedua belah pihak. Bahkan bisa menjadi dasar untuk kerja sama lebih lanjut. "Kegiatan ini perlu terus dijalin dan ditingkatkan," katanya.
puan Rohati juga menutup dengan pantun:  
Kalau ada sumur di ladang,  
Bolehlah saya menumpang mandi.  
Kalau ada umur panjang,  
Boleh kita berjumpa lagi.

Bawa gergaji untuk diasah,  
Gergaji untuk motong pelepah.  
Hari ini kita berpisah,  
Semoga rezeki selalu melimpah.