Amadea Kalila Rehan dan Alif Jibran Isam (kiri) berlatih presentasi lomba di Perpustakaan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo Amadea Kalila Rehan dan Alif Jibran Isam (kiri) berlatih presentasi lomba di Perpustakaan SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo

Tim KIR Smamda Sidoarjo Raih 4 Medali YISF 2024

Admin | 08 Maret 2024

Detail Berita:

Tim KIR Smamda Sidoarjo meraih 4 medali YISF 2024. Empat medali yang diraih siswa SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo di Youth International Science Fair (YISF) 2024 ialah 2 medali emas, 1 medali perak, dan 1 medali perunggu.

Peserta Karya Ilmiah Remaja (KIR) Smamda—yang terdiri dari 4 tim dengan 18 siswa—mengikuti lomba ini secara daring dan luring pada 28 Februari hingga 3 Maret 2024. Kegiatan tahun ini dilaksanakan di Indonesian Young Scientist Association (IYSA) Malang Creative Center Jawa Timur secara hybrid, luring dan daring.

IYSA memfasilitasi pelajar Indonesia untuk dapat mengembangkan potensi di bidang keilmuan baik di dalam negeri maupun luar negeri. Kegiatan lembaga ini bertujuan memberikan kesempatan kepada pelajar Indonesia khususnya agar dapat memunculkan potensi dan skills yang dimiliki serta menumbuhkan jiwa kompetisi dalam diri, karena setiap pelajar memiliki potensi yang dapat dikembangkan.

Setiap kontingen memiliki kekhasan produk yang dihasilkan. Misalnya tim yang terdiri dari Nasadeto Joswa Sanputra, Aisyah Rosyidah, Salsabylla Marysa, dan Muhammad Farrellio Pasha Islami. Mereka meneliti tentang penggunaan pupuk cair berbasis cangkang telur yang mampu meningkatkan konsentrasi auksin pada tanaman.

“Kelompok kami terinspirasi dari sampah martabak yang banyak dihasilkan ketika saya beli martabak di samping rumah. Saya bicarakan dengan temuan saya dan mereka setuju untuk menggali lebih dalam,” ujar Nasadeto, sang ketua tim. 

Tim ini akhirnya meraih medali emas dengan penelitian berjudul “Pupuk Organik Cair Berbasis Cangkang Telur Ayam Broiler Dengan Penambahan Garam untuk  Peningkatan Auksin pada Batang Tumbuhan Bayam Hijau (Amaranthus Sp)”

Adapun Amadea Kalila Rehan, Arrizal Abdurrahman Maulana, dan Alif Jibran Isam meneliti tentang biofilm berbasis chicken shank. “Kami ingin mengembangkan plastik yang dapat dimakan, yang langsung larut dan food grade. Kami ingin mengembangkan produk plastik yang selain sebagai pengemas makanan juga mampu memiliki kandungan nutrisi. Ke depan kami akan kembangkan lagi supaya menjadi sempurna,” ujar Amadea Kalila sebagai ketua tim.

baca berita selengkapnya di : PWMU.CO

Berita Lain Semua Berita

Literasi GTK Semua Literasi

Copyright © 2023 SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo