Penampilan Smamda Voice kolaborasi dengan Youth Symphony Orchestra SMAM X saat pembukaan Diksuspim Majelis Dikdasmen PNF Pimpinan Pusat Muhammadiyah di BBPMP Jawa Timur, Jumat (11/07/2025). (Juliarto Joedi Wahjono/smamda.sch.id) Penampilan Smamda Voice kolaborasi dengan Youth Symphony Orchestra SMAM X saat pembukaan Diksuspim Majelis Dikdasmen PNF Pimpinan Pusat Muhammadiyah di BBPMP Jawa Timur, Jumat (11/07/2025). (Juliarto Joedi Wahjono/smamda.sch.id)

Aksi Panggung Penuh Pesona, Smamda Voice Kolaborasi dengan Youth Symphony Orchestra SMAM X

Moh. Ernam | 15 Juli 2025

Detail Berita:

SMAMDA.SCH.ID – Penampilan kolaboratif nan memukau tersaji dalam pembukaan Pendidikan Khusus Pimpinan (Diksuspim) Region Jawa Timur. Kegiatan ini digelar oleh Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah dan Pendidikan Nonformal (Dikdasmen PNF) Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan diikuti oleh pengurus Dikdasmen PNF Daerah dan Wilayah Muhammadiyah se-Jawa Timur, Bali, NTT, dan NTB di Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jawa Timur, Jumat (11/07/2025).
Tampil sebagai pembuka acara, Smamda Voice, Paduan suara SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo berkolaborasi dengan Youth Symphony Orchestra SMAM X, Orkestra SMA Muhammadiyah X (SMAM X) Surabaya. Sebanyak empat lagu dibawakan dalam penampilan ini, yaitu Indonesia Raya, Sang Surya, Kejar Mimpi (lagu populer Maudy Ayunda), dan Wa’ronjengan (lagu daerah Madura). “Persiapannya cukup singkat. Kami hanya melakukan latihan gabungan pada pagi hari sebelum tampil. Namun karena lagu-lagu ini sudah pernah kami bawakan di Grahadi, semua siap,” ujar Juliarto Joedi Wahjono.
Smamda Voice menurunkan tim utamanya yang akan berlaga dalam Bali International Choir Festival (BICF) 2025 pada akhir Juli mendatang. Terdiri dari 43 siswa kelas XI dan XII, komposisi suara dalam tim ini adalah 16 sopran, 11 alto, 8 tenor, dan 8 bass. “Tim ini sudah siap berangkat ke Bali. Lagu-lagu yang dibawakan sudah biasa diyanyikan Smamda Voice di banyak acara,” tambah Papa Yudi -sapaan akrabnya.

Pesan Dakwah
Sementara itu, dari SMAM X Surabaya, sebanyak 35 anggota Youth Symphony Orchestra tampil memainkan berbagai instrumen, mulai dari biola, cello, keyboard, bass, gitar, drum elektrik, hingga alat tiup seperti terompet, trombone, saxophone, dan mellophone.
“Orkestra ini kami rintis sejak tahun 2019 dengan alat yang sangat terbatas. Kini lebih dari 80% alat dimiliki sekolah, sisanya milik siswa,” jelas Putri Ayudhya Banyubiru Asmarayudha, koordinator orkestra SMAM X.
Luluk Ghozali, pelatih utama orkestra, menambahkan bahwa semangat dan kekompakan menjadi kunci utama kesuksesan anak-anak di atas panggung. “Mereka tampil bukan hanya untuk menghibur, tapi juga membawa pesan bahwa seni adalah bagian dari dakwah,” ujarnya.
Penonton pun memberikan apresiasi tinggi. “Ini luar biasa. Muhammadiyah benar-benar membuktikan bahwa sekolahnya tidak hanya unggul di akademik, tapi juga di bidang seni dan budaya,” ujar salah satu peserta dari PWM NTT.
Penampilan ditutup dengan tepuk tangan panjang dan pujian dari seluruh hadirin. Kolaborasi ini tidak hanya menampilkan bakat seni siswa, tetapi juga menggambarkan sinergi antar sekolah Muhammadiyah untuk menciptakan pendidikan yang utuh dan berkemajuan.


Editor    : Khusnul Isa

Berita Lain Semua Berita

Literasi GTK Semua Literasi

Copyright © 2023 SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo