Detail literasi:
Penerapan materi Sel Volta dan Gugus fungsi senyawa karbon
pada pembelajaran STEM di SMAMDA Sidoarjo
Raih Bronze Medal WISPO 2023
Berlatar belakang dari isu krisis energi baik itu bahan bakar ataupun listrik, memotivasi saya sebagai Guru SMAMDA Sidoarjo untuk mengajar dan mengajak siswa berfikir kritis, kreatif, berkolaborasi dan berkomunikasi untuk ikut menyelesaikan isu tersebut.
Dari bekal pelatihan STEM yang saya ikuti tahun 2019 di PPPPTK Bandung selama 7 hari, dan juga latar belakang saya seorang sarjana Teknik kimia, merupakan perpaduan yang seimbang Jika saya menerapkan pembelajaran Kimia dengan pendekatan STEM di SMAMDA Sidoarjo, yang merupakan sekolah dengan fasilitas Laboratorium IPA yang sangat lengkap, terdapat satu lab fisika, dua lab kimia, dan dua lab biologi yang masing-masing lab memiliki laboran sesuai bidangnya tentunya ditunjuang dengan alat dan bahan yang sangat lengkap, tentunya sangat mendukung dengan kegiatan pembelajaran terutama dalam penerapan STEM.
STEM merupakan singkatan dari Science, Technology, Engineering, and Math, metode pembelajaran STEM adalah suatu konsep belajar yang mementingkan kreativitas anak untuk memecahkan masalah yang berkaitan dengan hal-hal teknis atau sains. Melalui kegiatan Karya Ilmiah Remaja SMAMDA Sidoarjo dimana saya termasuk salah satu pembina di bidang kimia, berusaha menerapakan STEM di kegiatan ini karena menurut saya kolaborasi kimia teknik dan kimia sains yang memiliki korelasi dengan lingkungan kehidupan nyata sangat diwadahi dalam kegiatan ektra karya Ilmiah remaja.
Krisis energi adalah kondisi yang sudah menjadi Global Issue, maka saya mengajak siswa kelas XII untuk ikut andil memberikan langkah kecil sebagai sumbangan solusi. Pendalaman materi gugus fungsi senyawa karbon (senyawa ester) dan elektrokimia (sel volta) merupakan materi yang sesuai digunakan sebagai pondasi pengimplementasian STEM dengan latar belakang isu krisis energi.
Cow Bone Marrow Biodiesel dan Organic Accu from metal waste and Belimbing wuluh extract adalah dua produk dari kegiatan karya Ilmiah Remaja dan saya selaku Pembina yang menggiring konsep STEM masuk ke dalam kegiatan transformasi materi kimia yang diajarkan di kelas menjadi produk unggul sebagai jawaban Solusi dari isu krisis energi.
Cow Bone Marrow Biodiesel adalah bahan bakar alternatif yang berasal dari sum-sum tulang sapi yang selama ini pemanfatannya hanya di sektor kuliner, tetapi dengan adanya differensiasi pemanfaatan sum-sum tulang sapi dengan sentuhan IPTEK akan menjadikan sum-sum tulang sapi menjadi bernilai tinggi dari pada hanya dijadikan sebagai pelengkap pada sektor kuliner. Cow Bone Marrow Biodiesel merupakan perwujudan dari penerapan reaksi esterifikasi pada materi gugus fungsi senyawa karbon, dengan mereaksikan asam lemak dari sum-sum tulang sapi dengan ethanol 98% dengan berbagai zat additive, maka terbentuklah senyawa ester yang merupakan bahan dasar dari Cow Bone Marrow Biodiesel, yang kemudian dilakukan beberapa uji diantaranya : Uji nyala dan uji mesin, khususnya mesin diesel.
Organic Accu from metal waste and Belimbing wuluh extract adalah aki yang menghasilkan listrik dari 2 jenis bahan yaitu fermentasi ekstrak belimbing wuluh dan kaleng bekas. Belimbing wuluh adalah buah dari pohon yang memiliki tunas adventif sehingga belimbing wuluh bisa diproduksi dalam jumlah banyak, tetapi sayang karena jumlahnya yang sangat banyak dan mudah didapat kadang buah belimbing wuluh banyak yang dibiarkan jatuh dari pohonnya dan dibuang. Kadar asam dari blimbing wuluh yang sangat tinggi dapat digunakan sebagai larutan elektrolit sebagai penghantar arus Listrik, proses fermentasi semakin meningkatkan kadar asam pada ekstrak belimbing wuluh sehingga factor elektrolitnya juga semakin tinggi. Sedangkan sampah kaleng juga merupakan pencemar bagi lingkungan, akan sangat bernilai tinggi jika kaleng bekas dijadikan sebagai elektroda yang dikolaborasikan dengan logam lain yang memiliki perbebedaan beda potensial yang cukup tinggi dibandingkan kaleng pada deret volta. Dengan demikian belimbing wuluh dan sampah kaleng akan memiliki value yang meningkat berkat diolah menggunakan sentuhan IPTEK.
Tidak hanya sampai menghasilkan produk saja, SMAMDA Sidoarjo yang merupakan sekolah yang sangat memotivasi semua warganya untuk terus maju mengembangkan talenta di bidang akademik dan non akademik memfasilitasi kedua karya tersebut dalam ajang kompetisi karya ilmiah tingkat Internasional dengan segala persiapan yang sangat matang dari pembelajarannya yang holistic, dilanjutkan ke pelaksanaan penelitian selama hampir satu tahun yang diwadahi di kegiatan Karya Ilmiah Remaja, sampai siswa siap mempresentasikan produknya di kancah Internasional.
World Innovative Science Project Olimpiad (WISPO) 2023 adalah kompetisi proyek ilmiah internasional mengenai isu-isu STEM inovatif dalam empat disiplin umum dengan fokus pada Sains, yaitu Sains dan Matematika (SM), Teknik dan Teknologi (ET), Ilmu Lingkungan (ES) dan Energi (ER).[1] Diselenggarakan oleh Indonesia Scientific Society (ISS), Kemendikbudristek, Balai Besar Guru Pengerak (BBGP) Jawa Barat, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Southeast Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO).
Lebih dari 100 proyek yang mendaftar mengikuti WISPO 2023, tetapi hanya diterima 70 proyek termasuk 2 proyek dari SMAMDA Sidoarjo, Cow Bone Marrow Biodiesel dan Organic Accu from metal waste and Belimbing wuluh extract . Peserta 70 team yang siap berkompetisi terdiri dari 12 negara, yaitu : Uktaina, Bangladesh, Filiphina, Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam, Brazil, Rusia, Irlandia, Palestine, dan Afrika Selatan.[2]
Setelah mengikuti tahap kegiatan perlombaan dari 14 hingga 17 Desember 2023 di Kampus Guru Calakan BBGP Jabar, AlhamduLILAH dua karya dari SMAMDA Sidoarjo mendapatkan 2 penghargan sekaligus, yaitu 2 Bronze medal. Merupakan suatu kebanggaan bagi saya sebagai guru kimia sekaligus sebagai Pembina Karya Ilmiah Remaja di SMAMDA Sidoarjo yang menerapkan pembelajaran STEM dan ikut memberikan solusi terhadap isu-isu yang sangat krusial saat ini (krisis energi) sambil menerapkan pembelajaran bagi para siswa yang otomatis mengajak siswa untuk berfikir kritis dan memberikan aksi nyata dari apa yang telah dipelajari.
Banyak pengalaman yang kami dapatkan, salah satunya bisa berinteraksi dengan peserta dari negara lain, termasuk pengalaman mengajar dari guru negara lain, karena khusus pembina di sediakan ajang seminar berbahasa asing dimana di dalamnya kami di beri pengetahuan mendalam tentang STEM dan penerapannya di Indonesia dan negara-negara lain, serta pembina yang juga guru yang saling interaktif sharing tentang pengalaman masing-masing. Apalagi bagi siswa dari ajang WISPO 2023 salah satu siswa yang bernama Satria Nugroho Wicaksono bahkan merasa senang bisa punya banyak teman dari berbagai negara, karena selain beradu ketangkasan mempresentasikan produk unngulannya Cow Bone Marrow Biodiesel yang banyak didatangi peserta lain karena keunikan mainan kapal bertenaga biodiesel karyanya yang di pajang oleh team nya,
Disini terlihat bahwa SMAMDA Sidoarjo adalah sekolah yang mampu menjebantani siswa-siswinya kreatif melalui pembelajaran yang diterima dikelas hingga diwujudkan menjadi karya yang ikut andil dalam penyelesaian masalah dunia. Tidak berhenti sampai di sini SMAMDA Sidoarjo mengutus saya Ernawati Kristinningrum, S,T., M.Pd. melalui kegiatan Karya Ilmiah Remaja dimana saya sendiri sebagai Pembina untuk mendidik dan menggembleng siswa-siswi yang terpilih untuk ikut kompetisi Internasional sehingga lahirlah siswa-siswi yang berprestasi memalui pembelajaran STEM. Sejak 2021 hingga 2023 kurang lebih terdapat 20 penghargaan yang diraih siswa-siswi SMAMDA dari kegiatan karya Ilmiah Remaja yang saya bina. Ayooo sekolah di SMAMDA Sidoarjo………
by : Ernawati Kristinningrum, S.T., M.Pd.
[1] https://www.iss.or.id/p/wispo-2021.html
[2] https://www.instagram.com/iss.scientific/
