Tembus Final KMNR 2025, Empat Murid Smamda Sidoarjo Dapat Motivasi Spesial dari Kepala KPM Surabaya

Detail Berita:

SMAMDA.SCH.ID- Empat murid terbaik kelas X (Sepuluh) SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo berhasil melaju ke babak final Kompetisi Matematika Nalaria Realistik (KMNR) Nasional 2025. Mereka adalah Amirah Mauzihah Azmi, Lady Akbar Ardhillah, Laire Gerry Siwi Mentari, dan Widia Kaltsum Kasibah. Kompetisi bergengsi ini akan digelar di Universitas Terbuka Convention Center (UTCC), Tangerang Selatan, pada Senin (28/04/2025). Mereka siap bersaing dengan ribuan pelajar terbaik dari seluruh Indonesia.

Para finalis Smamda Sidoarjo berangkat ke Jakarta bersama rombongan besar Klinik Pendidikan Matematika (KPM) Surabaya, menggunakan enam bus. Rombongan ini diberangkatkan dari Masjid Nasional Al Akbar Surabaya pada Sabtu (26/04/2025), dengan penuh semangat dan harapan besar.

Sebagai bentuk dukungan dan pembekalan mental, Ahad (27/04/2025), KPM  mengadakan acara makan malam dan sesi motivasi spesial di Crystal Ballroom, Tower 2.  Acara dimulai pukul 19.00 WIB, dihadiri oleh para finalis, orang tua, dan pembina.

Setelah makan malam, peserta mengikuti sesi motivasi dan briefing teknis yang dipandu langsung oleh Moh. Arodhi, Kepala Cabang KPM Surabaya. Dalam pesan motivasinya, beliau menekankan bahwa keberhasilan ini adalah bentuk kasih sayang Allah. "Atas kehendak dan izin-Nya kalian mendapat kesempatan emas ini," tuturnya. 
Arodhi juga mengingatkan pentingnya rasa syukur sebagaimana firman Allah: "La'in syakartum la'aziidannakum" — jika kita bersyukur, Allah akan menambah nikmat-Nya. Selain itu, Arodhi berpesan agar peserta menjaga ikhtiar terbaik, memperbanyak doa, menjaga hati dan lisan, serta saling memaafkan, agar keberkahan selalu mengiringi perjuangan mereka. Tak lupa, seluruh peserta diingatkan bahwa berkompetisi bukan hanya soal gelar juara, tetapi tentang memberikan usaha terbaik hingga detik terakhir, berkompetisi dengan integritas, dan meraih kemenangan yang membanggakan.

Amirah Mauzihah Azmi, salah satu finalis, mengungkapkan rasa syukurnya. "Saya merasa sangat bersyukur bisa sampai di tahap ini. Saya selaku murid bidik misi merasa seperti mimpi bisa diberi kesempatan untuk berangkat ke Jakarta. Ini pengalaman berharga yang tidak akan saya lupakan. Terima kasih atas semua dukungan dari sekolah, guru, orang tua, dan teman-teman," ujarnya haru.

Acara malam pelepasan berlangsung penuh semangat, kekeluargaan, dan optimisme.

Editor    : Moh. Ernam