Sholat Dhuhur Jamaah Putri, Wigatiningsih Tekankan Pentingnya Karakter untuk Murid Smamda

Detail Berita:

SMAMDA.SCH.ID - Ada yang berbeda pada pelakasanaan sholat jamaah dzuhur putri murid SMA  Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo. Biasanya kultum setelah sholat disampaikan oleh perwakilan ekstra kurikuler Korp Muballigh Muda Muhammadiyah (KM3). Namun awal tahun ajaran baru 2025/2026 kultum disampaikan oleh Wigatiningsih, kepala Smamda periode 2014-2022.
Wigati -sapaan akrabnya- menyampakian pesan yang sangat mendalam dalam pidato singkatnya. Dia menegaskan bahwa pelajar Muhammadiyah harus memiliki karakter yang kuat dan memiliki akhlak yang mulia serta berperilaku yang baik dan mencerminkan kepribadian seorang muslim yang baik pula.

“Kita harus hati-hati dengan apa yang kita pikirkan karena itu akan menjadi ucapan. Hati-hati dengan ucapan kita karena itu akan menjadi tindakan. Hati-hati dengan tindakan kita karena itu akan menjadi kebiasaan. Hati-hati dengan kebiasaan kita karena itu akan menjadi karakter. Serta hati-hati dengan karakter kita karena itu akan mempengaruhi masa depan,” urainya.

Perempuan yang menjabat ketua Lembaga Seni Budaya dan Olahraga (LSBO) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur itu menekankan agar seyogyanya kita biasakan untuk berpikir positif supaya kalimat yang kita ucapkan juga positif. Ketika ucapan kita selalu positif maka tindakan kita juga positif. “Dan jika tindakan kita selalu positif, maka kita selalu melakukan kebiasaan yang baik pula. Dan kebiasaan yang baik ini akan membentuk karakter kita jadi baik pula,” tambah Wigati.

Mengubah Nasib
Berusaha dan terus berusaha menjadi pribadi yang unggul, berkarakter dengan mengedepankan nilai-nilai Islam. Hal ini hanya bisa diubah oleh kita sendiri untuk menjadi pribadi yang baik. ”Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain dia,” tegas Wigati menyitir al-Qurán surat Ar-Ra’du ayat 11.

Wigati menutup nasihatnya dengan kesimpulan bahwa pemikiran yang baik akan menjadi kebiasaan yang baik begitupun sebaliknya. “Mari selalu berfikir yang baik, agar Nasib kita juga baik,” pungkasnya.

Sholat Dzuhur berjamaah khusus putri ini merupakan salah satu agenda rutin di Smamda. Setiap hari Jumat dilaksanakan shalat Dhur berjamaah di auditorium Ki Bagus Hadikusumo. Bertindak sebagai imam Riana Wulaningrum dan diikuti oleh seluruh murid putri kelas X, Xl, Xll dan para ibu guru Smamda.
Smamda do the best!

Editor    : Moh. Ernam